Tips Cegah Nyamuk Demam Berdarah


Pemeliharaan rumah yang baik akan berdampak pada kesehatan penghuninya. Jika teledor mengelola sampah atau genangan air yang ada di sekitar rumah, rumah Anda bisa menjadi sarang nyamuk Aedis Aegypty.

Untuk menghindari hal yang tidak di inginkan tujuh langkah pencegahan berikut ini di rumah Anda, Kontraktor Rumah di Semarang.

  1. Bersihkan rumah secara teratur

Umumnya, nyamuk menyukai tempat kotor dan lembab. Untuk itu, selalu jaga kebersihkan rumah dengan rutin membersihkan dan menyapu rumah. Jangan biarkan pakaian kotor menumpuk lama dalam satu tempat. Bersihkan dan sikat juga area yang menjadi genangan air yang ada pada selokan drainase atau penampungan air di sekitar hunian.

Selain itu, jika menggunakan penyejuk udara (AC), pastikan untuk rutin membersihkan dan membuang air yang ada di nampan air.

  1. Menanam Tanaman yang tidak disukai nyamuk

Tanaman herbal yang satu ini mengeluarkan wewangian khas yang dipercaya dapat mencegah nyamuk berkembang biak. Letakkan tanaman ini pada jendela-jendela rumah, sehingga bisa sekaligus menjadi objek estetika interior.

Selain Kemangi, ada beberapa tanaman hias lain yang juga mencegah kehadiran nyamuk. Seperti bunga lavender, bunga serai wangi, bunga akar wangi, bunga selasih, bunga suren dan bunga pandan wangi

  1. Menabur Bubuk Larvasida

Untuk tempat-tempat yang sulit dikuras, misalnya talang air, taburlah bubuk larvasida untuk mematikan jentik dan telur nyamuk. Sebagai informasi, telur nyamuk bisa bertahan di tempat kering dalam waktu 3-6 bulan.

  1. Gunakan Kamper atau Kapur Barus

Wewangian ini ternyata bermanfaat untuk menjauhkan nyamuk dari ruangan. Caranya, bakar kapur barus di sebuah ruangan dan tutup jendela dan pintu. Diamkan selama 15 menit, setelah itu ruangan akan terbebas dari nyamuk.

  1. Memelihara Ikan

Secara biologis, perkembangbiakan nyamuk bisa ditekan dengan memelihara ikan sebagai predator nyamuk dan jentik nyamuk di dalam atau sekitar lingkungan rumah.

  1. Maksimalkan sirkulasi udara dan cahaya

Umumnya, nyamuk senang bersarang di lingkungan yang dingin, lembab dan gelap, untuk itu upayakan bangunan rumah didesain terbuka supaya sirkulasi udara dan cahaya bisa bergerak dengan lancar.

Idealnya, bangunan rumah memiliki lebar bukaan untuk sirkulasi udara dan cahaya sekitar 20 persen dari luas rumah. Jika tidak memungkinkan menambah jumlah jendela, Anda bisa membuat bukaan di atap sebagai alternatif.

  1. Pasang kelambu atau kasa nyamuk di lubang ventilasi atau jendela

Selain di pasang pada lubang ventilasi, Anda juga bisa mengaplikasikannya pada ranjang tempat tidur untuk perlindungan bebas nyamuk.

www.efratainterior.com, Kontraktor Rumah di Semarang

Melayani :

EFRATA INTERIOR
Telp : Denny 62- 85640220094 (WA/ SMS / Tlp)
Email: dennyprawibowo@gmail.com

Leave a comment

Your email address will not be published.